Era memang sudah berubah. Tak ada
rejim otoriter—tapi, masalah yang dihadapi masih warisan rejim otoriter:
kemiskinan, korupsi, ketidakadilan, deskriminasi, kesenjangan sosial dan
rentetan problematika kehidupan; yang tak jarang menyanyat hati. Hadirnya,
beberapa mantan aktivis dalam kancah politik memang bukan haru—dan asing. Sebab
sudah ada ratusan mantan aktvis: yang sudah menduduki kursi eksekutif maupun
legislatif. Sekalipun, tidak jarangada yang membui di tananan karena kasus moral hazard. Yang sialnya, hanya aspek
negatifnya saja yang diblow up media,
sehingga menaburkan kesan bahwa “aktvis atau tidak sama saja rakusnya dengan
kekuasaan”.
Ditengah pesimisme terhadap
mantan aktvis, yang ingin atau sudah melenggang ke tingkat struktur kekuasaan.
Saya tetap percaya (semua) mantan aktivis masih mempu menjaga idealisme yang
telah ia tempa selama bertahun-tahun. Setidaknya, saya sangat meyakinkan diri
terhadap beberapa sahabat yang satu “Rahim Perjuangan” di IMM AR. Fakhruddin. Track record orang-orang ini, tentu saja
bukan orang karbitan yang hanya ingin bermain mata dengan silau kursi
kekuasaan. Mereka sudah mengalami rangkaian proses, komitmen, loyalitas dan
tanggung jawab yang terukur sejak berada dalam Rahim perjuangan—IMM AR.
Fakhruddin Kota Yogyakarta.
Andri Syah, SE. M.ec.Dev. Selain sudah berpengalaman menjadi Tenaga Ahli (TA) DPR. Ia pernah
menjabat beberapa level pimpinan baik dari IMM FE UMY hingga sampai struktur
Rahim Perjuangan. Caleg Nomor 7
untuk DPRD Provinsi Riau Dapil Pekan
Baru, dari PDI Perjuangan.
Rismawaty Isnaeni, SH., M.Kn. Berasal dari IMM FH UMY serta pernah
menjadi punggawa Korkom IMM UMY. Caleg Nomor
urut 5, untuk DPRD II Kabupaten
Bekasi Dapil 2 (Cibitung Cikarang Barat), dari Partai NasDem.
Rubianto, S.Sos.I. Berasal dari IMM FAI UMY dan pernah menjabat sebagai Presiden
Mahasiswa UMY, yang mampu memecahkan salah rekor dengan partisipasi pemilih
terbesar dalam Pemira UMY. Caleg Nomor
Urut 4 untuk DPRD Kabupaten Way
Kanan dari Partai Amanat Nasional (PAN)
Agung Purnama, S.EI. Berasal dari IMM FAI UMY dan pernah menjadi punggawa di Korkom IMM
UMY. Caleg nomor urut 7 untuk DPRD Kabupaten Majalengka dari Partai
NasDem.
Reno Efendi, ST. Berasal dari IMM FT UMY, Ketua IMM FT 2003/2004. Caleg dari Nomor Urut 5 untuk Kabupaten Kerinci Jambi dari Partai Kebangkitan Bangsa.
Apa yang saya tulis ini bukan
karena primordialisme golongan. Ataupun sekadar bentuk asumsi yang tidak
berdasarkan fakta dan basa-basi. Lagi-lagi perlu saya tegaskan bahwa mereka
sudah mengalami rangkaian proses, komitmen, loyalitas dan tanggung jawab yang
terukur sejak berada dalam Rahim perjuangan kaum merah. Kehadiran meraka ini
bisa jadi merupakan antitesis terhadap pesimisme terhadap aktivis gerakan
mahasiswa. Percaya atau tidak—semua kembali pada diri kita sebagai pemilih.
: Untuk para kader “Rahim Perjuangan” IMM AR. Fakhruddin Kota
Yogyakarta dan semua warga Dapil—mari sukseskan bantu ijtihad politik saudara
kita ini..
11 comments:
Semoga saudara - saudara kita dapat menjadi salah satu bagian dari perubahan negeri tercinta... Support dan do'a selalu akan kami berikan untuk saudara kita ... Salam sukses dari Jogja ^_^
Semoga saudara - saudara kita dapat menjadi salah satu bagian dari perubahan negeri tercinta... Support dan do'a selalu akan kami berikan untuk saudara kita ... Salam sukses dari Jogja ^_^
woooo kader Muhammadiyah dimano-mano hehe .. sukses dan semangat berbuat tuk perubahan bangsa ya ..
Support sangat berarti, setidaknya memberi dukungan bagi kaum muda yang lahir dari rahim yang sama;))
Itu akan memberi ruang yang baik untuk diaspora kader dan ijtihad politik kaum muda. :))
Sukses untuk semua......
Sukses untuk kita :))
apa cerita mereka hari ini?
Tunggu saja tanggal mainnya. :))
andre gmn nih.. kalah atau menang
Semua menang, karena sudah berusaha. Sepengetahuan saya: hanya Mbak Risma dan Mas Reno. Yang lain belum ada kabar
Posting Komentar