Diyah Febrikawati Ratna Dhahita
Owner @galeri.nandita
Waktu pertama baca judulnya, sudah langsung terbesit di benak saya kalau buku ini unik. "Rahim Merah." Ya, sebuah nama tokoh dalam novel ini. Sebelumnya tak menyangka kalau si Rahim Merah ini adalah nama tokoh. Tokoh yang kemudian menceritakan kawan-kawannya. Tokoh yang terlahir dari kedua orang tua yang sama-sama berjuang dan bertumbuh dalam organisasi mahasiswa yang sama. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) yang mana memiliki lambang merah.
Owner @galeri.nandita
Waktu pertama baca judulnya, sudah langsung terbesit di benak saya kalau buku ini unik. "Rahim Merah." Ya, sebuah nama tokoh dalam novel ini. Sebelumnya tak menyangka kalau si Rahim Merah ini adalah nama tokoh. Tokoh yang kemudian menceritakan kawan-kawannya. Tokoh yang terlahir dari kedua orang tua yang sama-sama berjuang dan bertumbuh dalam organisasi mahasiswa yang sama. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) yang mana memiliki lambang merah.
Membaca kisah Raka,
seperti halnya sedang berkaca. Ya, berkaca. Walau perjuangan Raka tentu saja
lebih hebat. Menjadi sosok yang disorot di kampungnya karena memiliki ideologi
yang berbeda, itu tidaklah mudah. Rasa-rasanya, apa yang dilakukan selalu saja
salah di mata masyarakat. Dan acap kali menjadi buah bibir.
Apalagi ketika Raka dan
Mba Nita mengajak tiga orang dari kampungnya untuk bersekolah di Jogja.
Kejadian tersebut seolah seperti Raka menabuh genderang perang. Lantas, apakah
hal tersebut mampu membuat masyarakat menerimanya? Atau justru sebaliknya?
Ini bukan hanya sebuah
kisah perjalanan. Namun terselip pembelajaran, perjuangan dan ilmu juga di
sini. Memaknai apa itu arti kader ikatan.
Seperti yang dikatakan dalam buku ini, "Adanya perbedaan pandangan soal bentuk perjuangan gerakan Islam, pada akhirnya, perjuangan menemukan pola gerakannya sendiri."
Seperti yang dikatakan dalam buku ini, "Adanya perbedaan pandangan soal bentuk perjuangan gerakan Islam, pada akhirnya, perjuangan menemukan pola gerakannya sendiri."
0 comments:
Posting Komentar